CILEGON – Kelurahan Cibeber, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, menggelar operasi yustisi di rumah-rumah kontrakan di lingkungannya, Rabu (17/5). Kendati tidak mendapati pasangan bukan suami istri di dalam sebuah rumah kontrakan, petugas menemukan sejumlah pasangan usia muda yang hanya menikah siri.
Lurah Cibeber, Halili mengaku razia identitas kependudukan digelar dalam rangka menyambut bulan Ramadan. Kata dia, sejauh ini masih banyak warga pendatang yang tidak melapor kepada ketua RT setempat sehingga tidak masuk ke dalam data kependudukan.
“Sebentar lagi bulan puasa, kita mengunjungi rumah-rumah kontrakan untuk mengetahui berapa jumlah warga pribumi dan yang pendatang. Kalau mereka punya KTP luar daerah harus ganti menjadi KPT Cibeber,” ujarnya.
Halili menegaskan di lingkungannya tidak ada warung remang-remang yang meresahkan masyarakat. Namun ia tidak menampik di antara warganya banyak wanita yang menjadi pekerja malam.
“Warga pendatang di Kelurahan Cibeber banyak juga yang jadi pekerja malam. Tadi saat pendataan ada sejumlah pasangan yang menunjukkan bahwa mereka telah menikah secara siri, karena menjadi istri kedua,” katanya. (Riko Budi Santoso/rikosabita@gmail.com)