SERANG – Pemkot Serang berencana mengevaluasi pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) Terbatas pada awal tahun 2022 atau setelah Nataru (Natal dan Tahun Baru).
Evaluasi dilakukan untuk mengetahui efektifitas penerapan PTM dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 dengan membatasi jumlah siswa dalam pembelajaran.
“Belum (evaluasi-red). Nanti awal tahun 2022 baru kita evaluasi,” ujar Walikota Serang Syafrudin kepada wartawan, Jumat (26/11).
Syafrudin mengaku, selama ini penerapan PTM masih berjalan lancar. Bahkan, pihaknya belum menemukan masalah seperti, keluhan orang tua siswa dan penambahan kluster baru Covid-19.
“Alhamdulillah, selama ini tidak ada tidak ditemukan klaster baru pada anak sekolah,” terangnya.
Kata Syafrudin, pihaknya belum berencana menambah kuota siswa pada PTM. Ini dilakukan sampai dengan penurunan Level PPKM yang telah ditetapkan pemerintah pusat.
“Belum ada rencana penambahan jumlah siswa sampai dengan perubahan Level PPKM,” katanya. (Fauzan Dardiri)