CILEGON, RADARBANTEN.CO.ID – Banyak ikan mati mendadak terjadi di Situ Rawa Arum, Kota Cilegon. Fenomena itu terjadi sejak Minggu, 2 Juli 2023.
Sejumlah ikan berbagai ukuran, mengambang di tepi Situ Rawa Arum.
Menyikapi fenomena itu, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cilegon menerjunkan tim untuk menelusuri penyebab kematian ikan tersebut.
DLH melakukan penelitian potensi terjadinya pencemaran lingkungan di Situ Rawa Arum.
Kepala DLH Kota Cilegon, Sabri Mahyudin menjelaskan, tim dari DLH sudah melakukan pengujian sampel air Situ Rawa Arum.
Namun, sejauh ini belum ditemui indikasi pencemaran di situ yang berada tak jauh dari Gerbang Tol Tangerang-Merak itu.
“Belum bisa dipastikan itu tercemar limbah atau tidak, tapi kalau dilihat PH-nya normal,” ujar Sabri, Selasa, 4 Juli 2023.
Menurut Sabri, ada empat saluran pembuangan di sekitar Situ Rawa Arum. Pihaknya akan mendalami empat saluran tersebut.
“Kemungkinan saluran pembuangan itu tercampur ke situ,” ujar Sabri.
Pengelola Situ Rawa Arum, Husen Saidan mengatakan, ikan-ikan ditemukan mati sudah tiga hari terakhir.
Dia juga mengaku belum tahu soal penyebab kematian ikan-ikan tersebut.
Husen menduga, kematian ikan-ikan lantaran penggunaan pakan buatan berlebih yang dilakukan oleh para pemancing. Sehingga, ikan-ikan di Situ Rawa Arum mabuk dan mati.
“Faktornya bisa jadi dengan cara-cara yang enggak bener yang akhirnya membuat ikan mati,” ujarnya.
Air Situ Rawa Arum yang biasanya berwarna bening, kini berubah menjadi keruh pekat. Bau amis juga tercium dari situ tersebut. (*)
Reporter: Bayu Mulyana
Editor: Agus Priwandono
