PANDEGLANG, RADARBANTEN.CO.ID – Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Pandeglang telah menerima lima kandidat Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang untuk Pilkada serentak tahun 2024. Ke-lima orang kandidat yang sudah diterima DPC PKB dan mengambil formulir pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang yaitu Risya Natakusumah, Raden Dewi Setiani, Iing Andri Supriadi, Diana Jayabaya dan Tb Entus Mahmud Sahiri.
Ke-lima kandidat tersebut datang ke Kantor DPC PKB di hari pertama pembukaan, tepatnya hari Rabu, 24 April 2024.
Ketua DPC PKB Kabupaten Pandeglang Nawawi Nurhadi mengatakan, pada hari ini sudah ada lima kandidat Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati yang telah mengambil formulir.
“Kelima kandidat telah mengambil formulir di hari pertama pembukaan Desk Pilkada 2024 DPC PKB Kabupaten Pandeglang,” katanya kepada RADARBANTEN.CO.ID, di Kantor DPC PKB Kabupaten Pandeglang, Rabu, 24 April 2024.
Kandidat yang pertama datang mendaftar, yaitu itu Risya Natakusumah, Raden Dewi Setiani, Iing Andri Supriadi, Tb Entus Mahmud Sahiri, dan Diana Jayabaya. Tb Entus Mahmud Sahiri secara langsung melakukan pengambilan formulir.
“Kalau tadi dari obrolan dengan Tb Entus, beliau berpengalaman di pemerintahan. Mantan ASN, mantan Sekda, beliau punya Kapabilitas menjadi Pemimpin di Pandeglang,” katanya.
Nawawi menegaskan, semua kandidat, semua punya peluang. Nanti ada proses tahapan-tahapan karena keputusannya nanti di DPP.
“Karena ini baru proses pendaftaran. Nanti kita lihat dokumen-dokumen administrasinya, ada pemaparan visi misi, kemudian ada UKK di DPP PKB, setelah itu keputusan ada di DPP,” katanya.
Salah satu kandidat Bakal Calon Bupati Pandeglang Tb Entus Mahmud Sahiri mengatakan, kalau dirinya ikut daftar di PKB karena dorongan hati.
“Saya tahu bahwa di partai PKB banyak Ulama dan santri di dalamnya,” katanya.
PKB, sebagai partai yang berbasis agama sebagaimana juga PPP rasanya ada kesamaan visi untuk membangun Pandeglang ke depan.
“Sesuai nilai-nilai islam dan hal itu sejalan dengan niat saya mempertahankan citra Pandeglang sebagai daerah Seribu Ulama Sejuta Santri,” katanya. (*)
Editor: Bayu Mulyana