SERANG, RADARBANTEN.CO.ID- Total nominal transaksi masyarakat Banten yang menggunakan QRIS sejak Januari sampai September 2024 mencapai Rp38,95 triliun.
Dalam waktu 9 bulan itu, jumlah transaksi yang dilakukan masyarakat Banten sebanyak 387,06 juta kali. Bahkan jika dibandingkan tahun lalu, nilai transaksi dengan menggunakan QRIS meningkat hingga 200 persen.
Berdasarkan data Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Banten, hingga September 2024, transaksi QRIS di Banten terus meningkat baik nominal maupun volume. Tahun ini, jumlah pengguna maupun nilai transaksi yang menggunakan QRIS meningkat tajam dibandingkan tahun lalu.
Sepanjang tahun 2023, BI mencatat total transaksi penggunaan QRIS banyak 200,13 juta dengan total nominal Rp20,23 triliun. Jika dibandingkan tahun ini, ada kenaikan hingga 202,51 persen dibandingkan tahun lalu pada total transaksi dan naik 209,31 persen untuk total nominal transaksi.
Jumlah pengguna QRIS di Banten juga mengalami peningkatan. Sejak Januari sampai September 2024, ada penambahan pengguna QRIS sebanyak 441.227 pengguna. Dengan begitu, BI mencatat jumlah pengguna QRIS i Banten sebanyak 2,88 juta pengguna.
Angka itu menempatkan Banten di posisi kelima secara nasional terkait jumlah pengguna QRIS. Banten menyumbang 5,41 persen terhadap nasional.
Tak hanya pengguna QRIS. di sisi merchant, Banten memiliki 1,96 juta merchant. Jumlah itu meningkat 19,19 persen dibandingkan tahun lalu.
“Di mana UMKM mendominasi sebesar 95,87 persen, dengan sebaran terbanyak di Tangerang Raya,” ujar Kepala Perwakilan BI Provinsi Banten Ameriza M Moesa.
Selain UMKM, ada juga 3,7 persen usaha besar dan 0,01 persen PSO/BLU.
Dan jumlah merchant QRIS di Provinsi Banten menempati peringkat keempat terbanyak se-nasional,” terangnya. Banten menyumbang 5,76 persen.
Editor: Abdul Rozak