PANDEGLANG, RADARBANTEN.CO.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBDPK) Kabupaten Pandeglang mencatat, sebanyak 315 Kepala Keluarga (KK) terdampak banjir akibat intensitas curah hujan yang masih tinggi.
Kepala Pelaksana BPBDPK Pandeglang, Riza Ahmad Kurniawan, mengatakan bahwa banjir yang melanda wilayah Pandeglang telah berdampak pada 315 Kepala Keluarga (KK), atau sekitar 900 jiwa terdampak akibat luapan banjir.
“Data sementara yang kami catat ada sekitar 315 KK terdampak, dengan total 900 jiwa,” kata Riza, Rabu, 4 Desember 2024.
Riza menjelaskan, ketinggian air di lokasi banjir bervariasi mulai dari 50 cm hingga lebih dari 1 meter.
“Jika curah hujan tetap tinggi, kemungkinan debit air akan bertambah. Karena itu, kami terus bersiaga,” tambahnya.
Kondisi ini membuat aktivitas warga terganggu, terutama karena akses jalan tertutup genangan air.
BPBDPK bersama Dinas Sosial (Dinsos) Pandeglang pun telah mendistribusikan bantuan logistik dan makanan siap saji kepada warga terdampak. Bantuan tersebut meliputi sembako, selimut, dan makanan siap konsumsi.
“Distribusi bantuan dilakukan secara bertahap untuk memenuhi kebutuhan dasar warga,” kata Riza.
Riza juga menambahkan bahwa hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan terkait bencana tanah longsor, meski intensitas hujan masih tinggi.
“Kami terus melakukan pemantauan dan menyiagakan seluruh personel di lokasi rawan bencana,” tuturnya.
Editor: Agus Priwandono