TANGSEL, RADARBANTEN.CO.ID-Walikota Tangsel, Benyamin Davnie kembali menegaskan komitmennya taat terhadap instruksi Presiden Prabowo Subianto mengefesiensikan anggaran.
Kepada para pegawai, ia menekankan agar terus menyisir anggaran di berbagai kegiatan yang dianggap tidak mendesak dan berpotensi memboroskan anggaran.
“Kami terus melakukan penyisiran untuk kegiatan-kegiatan yang sifatnya seremonial dikurangi sebanyak-banyaknya, bahkan kalau perlu dihilangkan. Selain itu semua kegiatan non-fisik yang tidak terkait langsung dengan tugas pokok juga harus dikurangi,” ujar Benyamin usai melaksanakan apel pagi, Senin 17 Februari 2025.
Tak sampai disitu, Benyamin juga telah mengeluarkan instruksi kepada jajarannya agar menghemat anggaran makan/minum di setiap OPD dan mengurangi perjalanan dinas baik di dalam maupun luar daerah.
“Saya mengajak seluruh jajaran pegawai di Penkot Tangsel untuk memahami dan menjalankan instruksi ini dengan penuh kesadaran, disiplin, tanggung jawab, dan sesuai dengan aturan yang berlaku,” tegasnya.
Diketahui, Pemkot Tangsel telah memangkas anggaran perjalanan dinas, perayaan HUT dan acara seremonial mencapai Rp 200 miliar.
Benyamin mengatakan, anggaran Rp 200 miliar yang sudah diefesiensikan ini disimpan dalam mata anggaran belanja tak terduga yang bisa saja digunakan untuk mengantisipasi penanganan bencana hidrometeorologi.
Menunurutnya, dalam pemangkasan annggaran ini pihaknya tidak memangkas anggaran infrastruktur. “Anggaran infrastruktur tidak dipotong, yang dopitong dan diefesiensikan itu belanja- belanja nonfisik,” jelasnya.
Editor: Bayu Mulyana