SERANG, RADARBANTEN.CO.ID-Korban meninggal dunia akibat kecelakaan yang melibatkan kereta api dengan mobil Mitsubishi Pajero Sport di Lingkungan Kemang Pusri, Kelurahan Panancangan, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang pada Senin pagi 17 Maret 2025 terungkap.
Almarhum diketahui bernama Masagus Ahmad Azizi (54). Ia merupakan dosen dari Universitas Trisakti.
Dilansir dari akun Instagram tambangtrisakti, almarhum merupakan dosen teknik pertambangan.
“Pimpinan dan Civitas Program Studi Teknik Pertambangan, FTKE, Universitas Trisakti menyampaikan turut berduka cita sedalam-dalamnya atas berpulangnya Bapak Dr. Ir. Masagus Ahmad Azizi, S.T., M.T., IPM,” tulis dalam akun tambangtrisakti dikutip pada Senin malam, 17 Maret 2025.
Dalam keterangannya, pihak Pimpinan dan Civitas Program Studi Teknik Pertambangan FTKE Universitas Trisakti turut mendoakan kepada almarhum agar diberikan tempat terbaik disisi Allah SWT.
“Semoga Almarhum diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT, diampuni segala dosa-dosanya, serta diterima segala amal ibadahnya. Kepada keluarga yang ditinggalkan, semoga diberikan ketabahan, keikhlasan, dan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini,” tulis dalam keterangannya.
Kasatlantas Polresta Serang Kota, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Bevan Raga Utama mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 05.30 WIB.
Saat kejadian, mobil dengan nomor polisi A 1121 UM itu masuk ke jalur perlintasan rel kereta dan tertabrak kereta api jurusan Merak Rangkasbitung.
“Kejadiannya tadi pagi sekira pukul 05.30 WIB. Ada dua korban, satu korban meninggal dunia, satu korban lagi mengalami luka. Korban sudah dibawa ke rumah sakit,” ujarnya didampingi Ps Kanit Gakkum Satlantas Polresta Serang Kota, Inspektur Polisi Dua (Ipda) Dedi Yuanto.
Bevan mengatakan, sebelum kejadian mobil berwarna hitam yang dikemudikan oleh MA (Masagus Ahmad Azizi) dan berpenumpang MSQ (21) melaju dari Kemang Pusri menuju Serang Timur.
“Kendaraan dari arah Kemang Pusri ke arah Serang Timur,” kata pria asal Lampung ini.
Ditanya, terkait penyebab kecelakaan tersebut, perwira pertama Polri ini belum dapat menjelaskannya karena korban masih dirawat di rumah sakit.
“Penumpangnya belum dapat dimintai keterangan. Yang bersangkutan syok,” kata Bevan.
Ps Kanit Gakkum Satlantas Polresta Serang Kota, Ipda Dedi Yuanto menambahkan, pasca kecelakaan tersebut, mobil yang dikemudikan korban telah dievakuasi dari lokasi kejadian.
“Untuk kendaraan sudah dievakuasi dengan menggunakan mobil derek. Untuk lalu lintas sudah berjalan normal,” tuturnya.
Reporter: Fahmi Sa’i
Editor: Agung S Pambudi