CILEGON, RADARBANTEN. CO. ID – Maraknya aktivitas truk pasir yang ‘kencing’ sembarangan di Jalan Lingkar Selatan (JLS) Kota Cilegon dikeluhkan para pengusaha di Kota Cilegon.
Mereka menuntut Gubernur Banten Andra Soni untuk menindaklanjuti keluhan ini dengan turun langsung ke JLS.
“Ayo pak turun ke lapangan bersama kami, kita tindak oknum-oknum nakal,” tantang salah satu pengusaha kepada Andra Soni di acara coffee morning di Kota Cilegon, Jum’at 25 April 2025.
Pengusaha itu menyebut jika kondisi ini telah dibiarkan lama, tanpa ada tindaklanjut dari aparat terkait. Atas kondisi itu, ia pun menuding oknum sopir truk pasir itu kebal hukum.
“Tolong Pak Andra turun ke lapangan bersama kami, dengan Wali Kota untuk bisa melihat kondisi di lapangan, karena sepertinya mereka kebal hukum gitu,” ungkapnya.
Pengusaha lainnya meminta kepada Pemprov Banten untuk memberikan jaminan kenyamanan bagi para pengusaha, mulai dari pemenuhan sarana infrastruktur yang memadai hingga keamanan dari gangguan pihak yang tidak bertangungjawab.
“Bagaimana jika kita bikin gerakan menjaga investasi, gerakan ini bukan organisasi yang harus formal. Tapi ini benar-benar jalan, karena kita membutuhkan suatu jamianan keamanan dan kenyamanan dalam berinvestasi,” kata Ika, salah satu peserta diskusi.
Menanggapi hal itu, Andra Soni menegaskan komitmennya dalam menjaga iklim investasi di Banten. Ia menilai bahwa pelaku usaha sendiri merupakan garda terdepan dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, dan mewujudkan sejahtera masyarakat Banten.
“Saya sepakat (gerakan jaga investasi,-red), nanti kita dengan Pak Kajati, Kapolda, dan Danrem akan buat gerakan untuk menumbuhkan kesadaran kolektif bersama tokoh masyarakat untuk bagaimana dunia usaha kita berikan dukungan kepastian keamanan dan kenyamanan. Kita tidak ingin para pengusaha yang sudah menaati peraturan perundang-undangan mendapat gangguan dalam menjalankan bisnisnya,” pungkasnya.
Editor: Mastur Huda