slot bcaslot bonus new memberslot ovoslot server thailandslot pulsa tanpa potongankaka hokiempire88tuanpencetempire88raja botaknaga empirenaga empire
radarbanten.co.id
  • Berita Utama
  • Kota Serang
  • Kabupaten Serang
  • Pandeglang
  • Lebak
  • Tangerang
  • Cilegon
  • Hukum
  • Olahraga
  • Humaniora
  • Info Bhayangkara
  • E-Paper
  • Radar Banten TV
No Result
View All Result
  • Berita Utama
  • Kota Serang
  • Kabupaten Serang
  • Pandeglang
  • Lebak
  • Tangerang
  • Cilegon
  • Hukum
  • Olahraga
  • Humaniora
  • Info Bhayangkara
  • E-Paper
  • Radar Banten TV
No Result
View All Result
radarbanten.co.id
No Result
View All Result
Home Berita Utama

Gegara Jalan Rusak, Ibu di Pandeglang Ditandu 1 Kilometer Usai Lahiran

Moch. Madani Prasetia by Moch. Madani Prasetia
20-05-2025 14:25:57
in Berita Utama, Pandeglang
Gegara Jalan Rusak, Ibu di Pandeglang Ditandu 1 Kilometer Usai Lahiran

Seorang ibu di Desa Leuwibalang, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang, Banten, harus ditandu sejauh 1 kilometer usai melahirkan karena infrastruktur jalan rusak parah. Foto Dok Kirman warga

Share on FacebookShare on TwitterShare On Whatsapp

PANDEGLANG, RADARBANTEN.CO.ID – Seorang ibu bernama Jani, warga Kampung Sawah, Desa Leuwibalang, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang, Banten, harus ditandu sejauh 1 kilometer usai melahirkan. Aksi ini dilakukan lantaran akses jalan menuju fasilitas kesehatan rusak parah.

Peristiwa itu terjadi pada Kamis 15 Mei 2025 dan viral di media sosial (Medsos) usai video kejadian tersebut beredar. Dalam rekaman video, terlihat Jani ditandu menggunakan bambu dan sarung oleh dua warga dari Pos Kesehatan Desa (Poskesdes). Beberapa warga lainnya turut membantu dengan membawa senter untuk penerangan.

Baca Juga :

7 Ribu Siswa Miskin di Pandeglang Diincar Program Sekolah Rakyat

Bantu Sediakan Air Minum, Taruna dan Taruni Bangun Instalasi Desanilasi

Dua Event Budaya Lebak Tembus Kalender Wisata Nasional

Disaring dari 1.200 Siswa, Hanya 50 Terbaik Terpilih Jadi Paskibraka Pandeglang 2025

“Ditandu karena kondisi jalannya rusak, kalau pakai kendaraan riskan,” kata Angga, Selasa 20 Mei 2025.

Angga menjelaskan, Jani sebelumnya berjalan kaki ke Poskesdes untuk melahirkan anak ketiganya. Setelah proses persalinan selesai, Jani ditandu pulang karena kondisi tubuhnya belum memungkinkan untuk berjalan.

“Ditandu usai melahirkan dengan jarak 1 kilometer. Pas hendak melahirkan ibu itu jalan kaki,” jelasnya.

Menurut Angga, kejadian seperti ini bukan pertama kali terjadi. Warga sering kali harus ditandu karena buruknya akses jalan menuju fasilitas kesehatan. “(Ditandu) sudah sering dari dulu,” ujarnya.

Akses jalan rusak yang membuat seorang ibu di Pandeglang harus ditandu usai melahirkan ternyata sudah beberapa kali diupayakan perbaikannya. Namun, hasilnya belum optimal.

“Perbaikan jalan ada sedikit-sedikit, sekarang pakai dana desa udah dibangun, cuma baru 100 meteran,” tuturnya.

Menanggapi peristiwa itu, Camat Cikeusik Wahyu mengaku belum menerima laporan terkait adanya pasien yang ditandu oleh warga. “Belum tahu itu, belum ada informasi dari warga,” kata Wahyu.

Wahyu menjelaskan, jalan yang dilalui warga tersebut berada di kawasan Perhutani. Oleh karena itu, pembangunan jalan tidak bisa dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Pandeglang.

“Iya, karena jalannya masuk kawasan Perhutani, jadi nggak bisa dibangun Pemkab Pandeglang,” jelasnya.

Editor: Mastur Huda

Tags: Bantenberjalan kakifasilitas kesehatanfasilitas publikibu hamil ditanduinfrastruktur jalan rusakjalan rusakkabupaten pandeglangPandeglangPemerintah DaerahPemkab Pandeglang
Previous Post

Ratusan Pengemudi Ojol Demo di depan Rumah Dinas Gubernur Banten, Ini Tuntutan Mereka

Next Post

Belanja Mamin RSUD Diduga di Mark Up, Wagub Dimyati: Jangan Sampai Terjadi Lagi

Related Posts

7 Ribu Siswa Miskin di Pandeglang Diincar Program Sekolah Rakyat
Berita Utama

7 Ribu Siswa Miskin di Pandeglang Diincar Program Sekolah Rakyat

by Moch. Madani Prasetia
Senin, 16 Juni 2025 21:53

PANDEGLANG,RADARBANTEN.CO.ID–Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang menyatakan dukungannya terhadap program Sekolah Rakyat yang digagas Kementerian Sosial (Kemensos) RI. Program ini dianggap menjadi...

Read moreDetails

Bantu Sediakan Air Minum, Taruna dan Taruni Bangun Instalasi Desanilasi

Dua Event Budaya Lebak Tembus Kalender Wisata Nasional

Disaring dari 1.200 Siswa, Hanya 50 Terbaik Terpilih Jadi Paskibraka Pandeglang 2025

Dua Jemaah Haji Asal Lebak Wafat di Mekkah

Lampu Hias Alun-alun Pandeglang Padam, Warga Kecewa

Bisa Pakai Joki, BKPSDM Pandeglang Akui Sistem Absensi ASN Masih Lemah

Neo Sport Café CB650R Terbaru, Makin Gagah dengan Teknologi Terkini

Liburan Seru Bareng Keluarga di CAS Waterpark Cikole, Wahana Lengkap dan Ramah Anak!

Hasil Lobi, Bupati dan Menteri Transmigrasi Wujudkan Kawasan Transmigrasi Gotong Royong di Pandeglang

Next Post
Belanja Mamin RSUD Diduga di Mark Up, Wagub Dimyati: Jangan Sampai Terjadi Lagi

Belanja Mamin RSUD Diduga di Mark Up, Wagub Dimyati: Jangan Sampai Terjadi Lagi

Polda Banten Tegaskan Tak Ada Kriminalisasi Dalam Kasus Charlie Chandra

Polda Banten Tegaskan Tak Ada Kriminalisasi Dalam Kasus Charlie Chandra

Mayoritas Koperasi di Pandeglang Terancam Bangkrut Gegara Anggota Ogah Bayar Iuran

Mayoritas Koperasi di Pandeglang Terancam Bangkrut Gegara Anggota Ogah Bayar Iuran

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses



Ikuti Kami

Facebook Instagram X-twitter Youtube
Gates of Olympus

Kanal

News

Redaksi

Peluang Usaha

Viral

Inspirasi

Love Story

Olahraga

News Video

Serba Serbi

E-Paper

Tekno

Pedoman Pemberitaan

Indeks

Tutorial

Pilihan Editor

Curug Goong, Wisata Alam Favorit Keluarga, Ini Fasilitasnya

Curug Goong, Wisata Alam Favorit Keluarga, Ini Fasilitasnya

by Moch. Madani Prasetia
Selasa, 17 Juni 2025 08:24

Wisata Curug Goong. (Foto: @curuggoongriverside)

Mengatur Keuangan di Usia 25 Tahun: Langkah Bijak Menuju Masa Depan Cerah

Mengatur Keuangan di Usia 25 Tahun: Langkah Bijak Menuju Masa Depan Cerah

by Yusuf Permana
Selasa, 17 Juni 2025 08:15

Ilustrasi manajemen keuangan di usia 25 tahun. (Foto: iStockphoto)

Copyright@2021


istanbul escort
beylikdüzü escort
avcılar escort
esenyurt escort
esenyurt escort
esenyurt escort
beylikdüzü escort
avcılar escort
esenyurt escort
beylikdüzü escort
marmaris escort
izmit escort
bodrum escort
antalya escort
antalya escort bayan

Radar Banten, All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Berita Utama
  • Kota Serang
  • Kabupaten Serang
  • Pandeglang
  • Lebak
  • Tangerang
  • Cilegon
  • Hukum
  • Olahraga
  • Humaniora
  • Info Bhayangkara
  • E-Paper
  • Radar Banten TV

© 2021 radarbanten.co.id.

empire88empire88raja botak