SERANG – Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan (BKPP) Provinsi Banten menggelar Lomba Cipta Menu Beragam Bergizi Seimbang dan Aman (LCM-B2SA) tingkat Provinsi Banten. Kegiatan ini mendorong terwujudnya konsumsi pangan yang beragam, bergizi, seimbang dan aman. Sebab Masyarakat Provinsi Banten masih belum memaksimalkan bahan-bahan lokal menjadi ciri khas Banten.
Kepala Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Provinsi Banten, Khairul Amri Chan mengatakan kegiatan ini bertujuan meningkatkan wawasan pada masyarakat akan pentingnya mengkonsumsi makanan yang beragam, bergizi, seimbang dan aman. Serta mendorong kreatifitas masyarakat dalam mengolah makanan bahan baku lokal yang ada di Banten. “Ke depan mereka akan dilombakan pada tingkat nasional mewakili Banten pada 2017 di Boyolali,” ujarnya
Amri menjelaskan saat ini masyarakat Banten masih cenderung mengkonsumsi nasi sebagai bahan pokok untuk dikonsumsi tiap hari. Padahal banyak bahan lokal yang ada di daerah Banten bisa dijadikan bahan pokok pengganti beras atau nasi.
“Nah melalui program ini, kami berupaya agar masyarakat bisa mengolah bahan makanan lokal, seperti umbi-umbian, jagung dan produk pertanian lokal Banten lainya. Semua produk lokal di Banten untuk dijadikan bahan pokok yang dikonsumsi sebagai pengganti beras atau nasi,” tuturnya.
Para pemenang lomba dari perwakilan PKK Kota/Kab se Provins Banten di antaranya ; Juara I diraih oleh TP PKK Kota Cilegon dengan skor 82,26, juara II diraih oleh TP PKK Kabupaten Pandeglang dengan skor 82,21 dan juara III diraih oleh Kota Tangerang dengan skor 80,98. Sementara untuk kategori juara favorit I diraih oleh TP PKK Kabupaten Lebak dengan skor 77,30 dan juara favorit II diraih oleh TP PKK Kota Tangsel dengan skor 76,31.
Kemudian untuk kategori juara harapan di antaranya ; TP PKK Kota Serang meraih juara harapan I dengan skor 79,08 dan juara harapan II diraih oleh TP PKK Kabupaten Serang dengan Skor 79,09 dan juara III diraih oleh TP PKK Kabupaten Tangerang dengan skor 77,78. (Ade F)