PANDEGLANG, RADARBANTEN.CO.ID – PNM (Permodalan Nasional Madani) Serang menggulirkan dana pinjaman modal untuk perempuan prasejahtera warga Kabupaten Pandeglang sebesar Rp272 Miliar. Dana pinjaman PNM sebesar Rp272 Miliar yang digulirkan melalui program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar).
Pimpinan Cabang PNM Serang Nanang Komarudin mengatakan, PNM Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (PNM Mekaar) merupakan layanan pinjaman modal untuk perempuan prasejahtera.
“Ingin mengembangkan pelaku UMKM belum tersentuh belum mendapatkan pembiayaan modal tanpa jaminan,” katanya dalam acara PKU Akbar PNM Serang di Gedung Serba Guna UNMA di Kecamatan Saketi, Kabupaten Pandeglang, Kamis 8 Agustus 2024.
Nanang menegaskan, apabila PNM Mekaar minta jaminan maka bisa melaporkan kepada dirinya. PNM ini bukan lembaga keuangan biasa.
“Kita lembaga keuangan sudah menggulirkan dana pinjaman sebesar Rp272 Miliar. Untuk mengembangkan ekonomi masyarakat di Kabupaten Pandeglang,” katanya.
PNM juga telah memberikan kontribusi kepada Pemda melalui pembayaran pajak. Kemudian pengembangan anak didik lulusan SMA dan SMK direkrut menjadi karyawan.
“Karyawan PNM perempuan semua. Kenapa nasabah perempuan semua karena ibu-ibu menteri keuangannya rumah tangga,” katanya.
Kepala Diskoperindag Kabupaten Pandeglang Bunbun Buntaran berkeinginan, PNM Mekaar ini menggantikan yang selama ini terjadi di lapangan (rentenir ataupun bank keliling).
“Karena PNM Mekaar ini holding company jelas,” katanya.
Bunbun mengaku, ia telah membaca holding company-nya semalaman. Dari OJK-nya sudah ada.
“Ini sudah menjadikan suatu peraturan yang dipegang oleh PNM, dengan BRI, dengan pegadaian,” katanya.
PNM Mekaar tidak hanya meminjamkan modal tetapi bagaimana ibu-ibu menjadi Anggota PNM Mekaar yang mempunyai usaha kecil-kecilan di rumahnya atau kelompoknya diberikan bantuan modal, diberikan pelatihan juga.
“Ini suatu hal sangat baik yang bisa membantu kami di Diskoperindag untuk meningkatkan taraf hidup ekonomi masyarakat,” katanya. (*)
Editor: Bayu Mulyana