PANDEGLANG, RADARBANTEN.CO.ID – Satu orang tahanan atas nama Sarip Hidayat ditemukan tidak sadarkan diri di kamar mandi blok hunian Rutan Kelas II B Pandeglang. Tahanan tersebut berasal dari Polsek Cimanggu dan tiba di Rutan pada 1 Agustus 2024.
Setelah tidak sadarkan diri, selanjutnya, tahanan atas nama Sarip Hidayat dilarikan ke rumah sakit dan setibanya di rumah sakit dinyatakan telah meninggal dunia, Selasa, 27 Agustus 2024 sekira pukul 20.00 WIB.
Kepala Rutan Kelas II B Pandeglang Syaikoni membenarkan, adanya satu orang tahanan meninggal dunia karena sakit.
“Jadi dapat kami jelaskan, pada 1 Agustus 2024 telah diterima tahanan atas nama Sarip hidayat dari Polsek Cimanggu. Sesuai SOP ditempatkan di Mapenaling Rutan Pandeglang selama 3 minggu,” katanya.
Ruang Mapenaling merupakan kamar yang berfungsi untuk mempercepat proses adaptasi warga binaan. Mapenaling sebagai tempat untuk tahanan yang baru masuk pertama kali di Lapas.
“Setelah tiga minggu kita pindahkan ke blok hunian. Setelah dipindahkan sore ke blok hunian yang bersangkutan ditemukan malam hari di kamar mandi tidak sadarkan diri oleh WBP (Warga Binaan Pemasyarakatan) sekamar,” jelasnya.
WBP yang mengetahui, teman sekamarnya tidak sadarkan diri lalu berteriak memanggil petugas jaga malam. Segera petugas pengamanan membawa ke klinik, untuk melakukan tindakan pertama.
“Lalu dibawa ke rumah sakit (RSUD Berkah). Kita berkoordinasi dengan pihak penahan sebagai pertanggungjawaban dengan pihak penahan,” katanya.
Setelah di rumah sakit dinyatakan meninggal karena sakit. “Pihak Rutan Pandeglang dan Polsek Cimanggu menghubungi pihak keluarga. Jenazah diterima pihak keluarga di RS, pihak keluarga menerima musibah dengan ikhlas,” katanya.
Setelah itu pihak Rutan Pandeglang dan Polsek Cimanggu mengantarkan jenazah ke rumah duka.
“Rumah duka korban di Daerah Bogor dan dikuburkan secara agama Islam,” katanya.
Kasatreskrim Polres Pandeglang Iptu Alpian Yusuf membenarkan, adanya satu orang tahanan meninggal karena sakit.
“Untuk jenazah sudah diserahkan kepada pihak keluarga saat berada di rumah sakit. Dan sudah dibawa ke rumah duka dan dimakamkan,” ungkapnya.
Editor: Mastur Huda