CILEGON, RADARBANTEN.CO.ID – Perjalanan haji penuh tekad yang ditempuh Samanudin, warga Kota Cilegon, Banten, dengan berjalan kaki menuju Tanah Suci, menuai kekaguman warga Malaysia.
Samanudin yang kini dalam perjalanan pulang sebelumnya berhasil mencapai Mekkah setelah menempuh ribuan kilometer dari kampung halamannya di Cilegon.
Di sepanjang perjalanan, ia disambut hangat oleh masyarakat di berbagai negara yang dilaluinya, termasuk Malaysia.
Norman Sany, perwakilan Team Escort Skuad Peduli Ummah (SPU) Malaysia, mengaku terkesan saat pertama kali bertemu Samanudin di Telok Intan, Perak.
“Alhamdulillah, ketika Pak Samanudin berada di Malaysia, beliau disambut baik oleh penduduk setempat. Bahkan kami dari SPU Malaysia turut mendampingi dan memberi pandangan terkait perjalanan menuju negara berikutnya,” kata Norman kepada RADARBANTEN.CO.ID.
Menurut Norman, niat tulus dan keteguhan hati Samanudin menjadi inspirasi banyak orang. Meski menghadapi berbagai tantangan, pria asal Cilegon itu tetap melanjutkan perjalanan seorang diri tanpa sponsor atau dukungan dana.
“Yang selalu jadi penyemangat bagi kami adalah perkataan beliau: lebih baik nama saya yang hilang, daripada saya berbalik arah sebelum sampai ke Makkah,” ujarnya.
Ia menambahkan, pencapaian Samanudin tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi, tetapi juga mengharumkan nama Kota Cilegon dan Indonesia.
“Beliau membawa nama baik kampung halaman, daerah, dan negara. Ini pencapaian yang sangat luar biasa,” pungkasnya.
Editor: Aas Arbi











