SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Pelaku pencurian babak belur dihajar warga di Kampung Siluman, Desa Gembor, Kecamatan Binuang, Kabupaten Serang pada Rabu 30 November 2023.
Pelaku menjadi sasaran emosi warga karena kepergok mencuri sepeda motor milik petani setempat.
Kapolsek Carenang Iptu Saeful Sani mengatakan, pelaku percobaan pencurian tersebut berinisial RO (40). Ia saat ini masih mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Carenang. “Pelaku berinisial RO, dia kepergok pemilik motor (saat melakukan pencurian),” ujar Saeful, Kamis, 30 November 2023.
Saeful menjelaskan, peristiwa percobaan pencurian motor Honda Beat dengan nomor polisi A 4550 HK milik Sonani tersebut terjadi sekitar pukul 17.30 WIB. Ketika itu, pelaku hendak mencuri motor yang sedang diparkir di pinggiran sawah.
“Pada saat itu, RO yang diduga pelaku curanmor mencuri motor Honda Beat A 4550 HK milik Sonani yang diparkir di pinggiran sawah menggunakan kunci T,” ungkapnya.
Saeful mengatakan, pada saat pelaku hendak membawa motor korban, ia dilihat oleh korbannya. Sontak, korban yang tak ingin kehilangan motornya tersebut mengejar pelaku dan meneriakinya maling.
“Diduga panik karena dikejar pemilik motor, pelaku turun dari motor dan kemudian kabur ke areal persawahan,” katanya.
Saat pelaku kabur ke areal persawahan, warga yang berada di sekitar lokasi ikut mengejarnya. Pelaku yang terkepung akhirnya ditangkap dan jadi sasaran emosi warga.
“Setelah di massa, warga kemudian membawa pelaku ke kantor desa, dan Sementara warga lainnya melapor ke Polsek,” ungkapnya.
Saeful mengatakan, setelah mendapat laporan adanya pelaku curanmor yang tertangkap warga, pihaknya langsung bergerak ke kantor desa. Untuk menghindari peristiwa yang tidak diinginkan, pelaku langsung diamankan ke Mapolsek Carenang.
“Karena kondisinya yang terluka, sebelum dibawa ke polsek, pelaku kita bawa terlebih dahulu ke puskesmas untuk diobati,” ujarnya.
Hingga saat ini, pelaku masih terbaring lemah di ranjang puskesmas. Penyidik Polsek Carenang belum melakukan pemeriksaan terhadap pelaku.
“Kami belum dapat memberikan keterangan lebih jauh karena kondisi pelaku belum memungkinkan untuk dilakukan pemeriksaan,” tuturnya.
Reporter: Fahmi
Editor: Aas Arbi