LEBAK, RADARBANTEN.CO.ID- Dinas Pertanian (Distan) Lebak mewaspadai serangan hama wereng batang coklat (WBC) pada padi petani.
Karena itu, Distan akan mengoptimalkan peran tim penanggulangan hama penyakit lahan pesawahan (Bridgade).
“Ya, kita akan terjunkan dan mengoptimalkan peran tim penyuluh penanggulangan hama untuk memantau area peswahan yang tengah ditanami padi. Tim ini akan bertugas untuk menanggulangi serangan hama di areal pesawahan padi,” ujar Kepala Distan Kabupaten Lebak Rahmat, Senin 16 September 2024
Dia mengatakan, pihaknya terus melakukan pemantuan dan pengamatan di area pesawahan. Bila ditemukan adanya serangan hama pihaknya langsung melakukan pengendalian. Seperti serangan hama WBC.
Diharapkan, dengan keberadaan tim tersebut, angka gagal panen tanaman padi musim tanam tahun ini bisa ditekan semaksimal mungkin. Sehingga, tim ini mampu mengoptimalisasi produksi padi dan ketahanan pangan di Lebak.
“Kami juga telah memberikan bintek pengendalian hama WBC. Tim pembasmi hama ini bekerja langsung ke lapangan saat menerima laporan adanya serangan hama di areal pesawahan dengan dilengkapai sarana dan prasana. Seperti, obat-obatan dan alat pembasmi,” jelasnya.
Dia mengatakan, Kabupaten Lebak memiliki luas 304.472 Ha terdiri dari lahan sawah seluas 47.760 Ha dan lahan darat seluas 256.711,8 Ha. Dari lahan seluas itu sebagain besar adalah kawasan pedesaan yang sebagian besar masyarakatnya bermata pencarian sebagai petani.
“Alhamdulilah, produksi padi setiap tahunnya selalu surplus, dimana produksi beras hingga Juli mencapai 240.160 ton atau telah mengalami surplus beras sebanyak 156.725 ton,” kaya mantan camat Cibadak ini.
Sementara itu, Asda II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemkab Lebak Lebak Ajis Suhendi mengatakan, produksi padi di Kabupaten Lebak masih sangat potensial untuk terus ditingkatkan baik melalui strategi peningkatan produktivitas maupun melalui strategi peningkatan indeks pertanaman (IP).
“Alhamdulilah, produksi padi yang dihasilkan petani selalu surplus. Kita terus meningkatkan produktivitas beras. Apalagiz pemerintah pusat juga mendukung usaha petani agar menggenjot hasil tanam petani,” katanya.
Editor: Mastur Huda