SERANG – Ratusan buruh dari sejumlah serikat buruh tetap melakukan unjuk rasa walau Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) diguyur hujan deras. Dalam aksinya, ratusan buruh masih membawa misi yang sama dengan aksi-aksi sebelumnya yaitu terkait Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK).
Pantauan Radar Banten Online, sebelumnya, ratusan buruh mendatangi KP3B menggunakan sepeda motor, bus dan kendaraan pribadi yang dikawal oleh pihak kepolisian. Sedang kepolisian sendiri sudah siap menghadapi para buruh sejak pukul sembilan pagi dengan memasang pagar kawat dan sejumlah peralatan pengamanan.
Suharyadi, salah satu buruh mengatakan, kendati hujan mengguyur deras, tekad buruh tidak kendor. Buruh sepakat untuk tetap menyampaikan aspirasi yang memperjuangkan nasib para buruh. “Hujan nggak masalah, kami tetep demo. Demi menyampaikan aspirasi dan memperjuangkan hak-hak buruh,” kata Suharyadi seraya menggigil menahan dingin.
Menurutnya, buruh akan tetap menjalankan aksi unjuk rasa sebelum aspirasinya dipenuhi oleh pemerintah. “Kami akan terus menyampaikan aspirasi kami sebelum aspirasi tersebut dipenuhi,” ujarnya.
Untuk diketahui, para buruh sebelumnya sudah dua kali melakukan unjuk rasa terkait UMK. Perwakilan buruh diterima oleh Gubernur Banten untuk melakukan audiensi, meski pada akhirnya tuntutan buruh tetap tidak dipenuhi. (Bayu)