SERANG – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Serang agar tak jajan saat berada di lingkungan Sekolah pada Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas. Ini dilakukan untuk menghindari terjadinya kerumunan di area sekolah.
Kepala Dindukbud Kota Serang Alpedi mengatakan, untuk mengantisipasi kerumunan pada anak usia sekolah, seperti siswa berkerumun di tempat jajanan. Pihaknya, meminta Kepala Sekolah untuk mengingatkan siswa.
“Kan kita tidak mungkin mengusir orang untuk berjualan. Makanya, Kepala Sekolah yang mengingatkan siswa agar tidak berkerumun atau tidak jajan di area sekolah,” ujar Alpedi kepada Radar Banten, Jumat (24/9).
Alpedi menjelaskan, berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan Dindikbud Kota Serang pada pelaksanaan PTM Terbatas untuk SD dan SMP di Kota Serang berjalan lancar. “Sejauh ini alhamdulillah berjalan lancar. Baik SD maupun SMP,” katanya.
Kata Alpedi, PTM Terbatas saat ini efektif berjalan untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan. Untuk itu, pihaknya meminta sekolah agar tetap memperhatikan protokol kesehatan.
“Selama PTM Terbatas kami terus memantau sekolah, termasuk melakukan evaluasi, mengantisipasi kemungkinan yang terjadi,” katanya.
Selanjutnya, Alpedi mengatakan, untuk program vaksinasi siswa SMP hingga saat ini telah mencapai 80 persen dan guru mencapai 90 persen. Ia optimistis akhir tahun 2021 cakupan vaksinasi siswa dan guru bisa mencapai 100 persen.
“Rekomendasi kami kepada sekolah agar tetap memperhatikan prokes. Termasuk jangan sampai siswa membuka masker di lingkungan sekolah agar tertib,” katanya. (Fauzan)