RANGKASBITUNG – Kebakaran yang terjadi di pemukiman Baduy luar di Kampung Cihuni, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, mengundang empati dari berbagai lapisan masyarakat. Bupati Iti Octavia Jayabaya, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Banten, perusahaan swasta, kepolisian, TNI, dan masyarakat umum turun ke lokasi menyalurkan bantuan korban kebakaran.
Bupati Iti Octavia Jayabaya meninjau lokasi kebakaran setelah mendampingi Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin. Dia didampingi Kajari Lebak ST Hapsari, Kapolres Lebak AKBP Teddy Rayendra, Dandim 0603 Lebak Letkol Inf Nurwahyudi, Sekda Lebak Budi Santoso, dan Ketua Harian Kadin Banten Amal Jayabaya.
“Alhamdulilah, dari berbagai elemen masyarakat datang ke sini memberikan bantuan korban kebakaran untuk warga Baduy. Secara pribadi dan atas nama pemerintah daerah, saya ucapkan terima kasih,” kata Iti Octavia Jayabaya usai memberikan bantuan sembako, kemarin.
Dijelaskannya, tindakan pertama yang dilakukan pemerintah daerah, yakni memastikan keselamatan korban kebakaran. Selanjutnya, pemkab berupaya memenuhi kebutuhan pokok dan membuat hunian pengungsian bagi para korban kebakaran.
“Kita memasstikan dulu keselamatan nyawa dan sandang pangannya tercukupi dulu baru setelah itu papannya,” kata mantan anggota DPR RI ini.
Bupati perempuan pertama di Lebak ini mengaku, telah melaporkan insiden kebakaran belasan rumah warga Baduy kepada Kementerian Sosial. Sekarang, pihaknya tinggal menunggu assessment, apakah pembangunan kembali rumah warga itu dilakukan pihak Kementerian atau diserahkan kepada Pemkab Lebak. Karena, jika di atas 16 rumah yang terbakar, biasanya menjadi kewenangan pemerintah pusat.
“Nanti kan ada musyawarah. Waktunya yang tepat menurut perhitungan puun kapan mulai lagi ngebangunnya. Nanti bantuan berupa uang untuk membangun rumah akan diberikan. Biasanya lebih dari 16 itu kewenangan Kemensos. Sama sinergitas pemerintah pusat dengan pemerintah daerah,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Harian Kadin Banten Amal Jayabaya, memberikan bantuan uang untuk korban kebakaran di Kampung Cihuni, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar.
“Bantuan ini bentuk keprihatinan kepada saudara-saudara kita di Baduy. Semoga korban kebakaran dapat tabah dan segera selesai membangun rumah mereka kembali,” kata Amal Jayabaya usai memberikan bantuan di Baduy.
Menurutnya, penghuni belasan rumah warga yang terbakar sementara ini tinggal di tempat pengungsian yang di bangun BPBD Lebak. “Semoga bantuan ini dapat sedikit meringankan beban saudara kita yang sekarang tinggal di pengungsian,” ujarnya.
Sebelumnya diberitalan sebanyak 16 rumah dan satu unit lumbung padi milik warga Baduy luar tepatnya di Kampung Cihuni, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, ludes terbakar pada Rabu (13/10) sekira pukul 13.30 WIB. Untuk membantu korban kebakaran, BPBD Lebak mendirikan satu unit tenda darurat di pengungsian berikut dengan makanam pokok untuk dapur umum.(nce/tur)