PANDEGLANG, RADARBANTEN.CO.ID – Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono berkeinginan memperbaiki sarana dan prasarana Pelabuhan Labuan, Kabupaten Pandeglang.
Pernyataan itu disampaikan Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono saat melakukan kunjungan kerja ke Pantai Teluk Batako, Labuan, Kabupaten Pandeglang.
“Kita ingin supaya pelabuhan ini kedepannya bisa diperbaiki. Tapi satu yang paling penting sebetulnya saya ingin tahu berapa produksi ikan dan berapa jumlah nelayannya ada di sini,” kata Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono di Pantai Teluk Batako, Labuan, Selasa, 11 April 2023.
Trenggono mengatakan, menurut keterangan dari kepala dinas jumlah nelayan ada sekira 2.000-an. Ia akan segera menurunkan Dirjen Perinkanan Tangkap (KKP).
“Untuk meneliti lebih dalam seberapa besar sebetulnya potensinya. Karena itulah sebetulnya kalau potensinya besar itu bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi,” katanya.
Kalau untuk pelabuhan, kalau di sini bagus akan di kembangkan. Apabila ada lokaski lebih bagus lagi sama akan dikembangkan juga.
“Kalau ada lebih bagus lagi kita kembangkan lagi. Karena kita buat yang namanya kampung nelayan,” katanya.
Jenis kampung nelayan ini bertujuan memudahkan akses melaut serta mendorong peningkatan ekonominya. Jadi mendekatkan akses kalau kejauhan kedaratnya kan kasian.
“Harusnya kampungnya di sini, berangkat dari sini dan mendaratnya di sini. Jadi ekonominya muter di sini, jadi sekarang lagi proses kajian,” katanya.
Ketika ditanya, fasilitas pelabuhan banyak rusak dan banyak sampah, Trenggono mengungkapkan, kalau itu sebetulnya milik pemerintah daerah. Nanti akan dicek anggarannya.
“Kalau potensinya bagus nanti akan kita usulkan ke Bappenas. Sedangkan kalau masalah sampah minta ke Kadis agar melaksanakan gerakan bersih sampah bersama masyarakat karena kalau lautnya rusak, kotor ikannya sulit,” katanya.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Banten Eli Susiyanti mengatakan, kunjungan ini salah satu bentuk kepedulian pemerintah pusat kepada pemerintah daerah.
“Pak menteri ingin mengetahui seberapa besar potensi produksi perikanan tangkap yang ada di labuan. Kemudian bagaimana dengan pengembangan pelabuhan,” katanya.
Kemudian kaitan, kondisi aset tidak layak juga sudah disampaikan kepada Menteri. Tentunya akan meminta bantuan pusat.
“Kaitan penanganan sampah, ini diadakan kegiatan rutin pembersihan pantai. Bekerja sama juga dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH Pandeglang),” katanya.
Reporter : Purnama Irawan
Editor: Aas Arbi