SERANG,RADARBANTEN.CO.ID-Pj Walikota Serang, Nanang Saefudin meminta, agar pemilih pemula seluruhnya sudah memiliki identitas kependudukan, atau E-KTP jelang Pilkada 2024.
Menurut Nanang, setiap warga negara berhak untuk menyalurkan pilihannya nanti di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Termasuk juga para pemilih pemula, yang sudah sesuai dengan usianya.
“Kita sebentar lagi akan menghadapi Pilkada, tentu setiap warga negara berhak untuk menyalurkan haknya nanti pencoblosan pada saat pemilihan kepala daerah,” kata Nanang.
Nanang mengatakan, mereka pemilih pemula yang masih SMA/SMK, wajib dilayani untuk mendapatkan identitas kependudukan berupa E-KTP.
“Alhamdulillah tinggal 24 persenan lagi yang belum ya, ini kita kejar agar pemilih pemula ini bisa mendapatkan haknya untuk memilih, dan ini adalah bentuk awal dia belajar berdemokrasi itu aja,” ujar Nanang.
Nanang menegaskan, para pemilih pemula yang belum memiliki KTP, bisa melakukan perekaman di hari Sabtu. Pasalnya, pelayanan perekaman akan tetap dibuka, di hari libur sekolah.
“Ke sekolah-sekolah sudah yang tadi sudah dilakukan. Tapi juga nanti hari libur kita ada pelayanan, karena melihat
pelayanan begitu banyak, hari libur kita layani. Jadi tidak hanya hari biasa saja, hari libur pun kita membuka pelayanan,” ucap Nanang.
Nanang meminta, agar seluruh pegawai Disdukcapil bisa mendengar keluhan dari masyarakat Kota Serang. Sehingga, Pemkot Serang bisa mengubah agar pelayanannya bisa menjadi lebih baik.
“Paling penting adalah mengubah pola pikir mindset, mindset kita adalah mindset yang harus melayani kepada masyarakat,” kata Nanang.
Selain itu, sarana prasarana di dinas pelayanan ini harus lebih diperbaiki kembali. Sebab, dalam satu hari, terdapat 300 masyarakat Kota Serang mengajukan permohonan identitas kependudukan.
“Setiap hari hampir 300-an, tinggal nanti tempat misalnya pada sarana prasarana bermain main anak ada yang sudah rusak diperbaiki. Juga ada sedikit keluhan pelayanannya harus ramah, jangan ketus, ini mungkin nanti dilakukan pembinaan,” kata Nanang.
Reporter: Nahrul Muhilmi
Editor: Agung S Pambudi