SERANG – Penyebab kecelakaan yang melibatkan kendaraan motor pengangkut yang digunakan sebagai ‘odong-odong’ oleh Entus (29) warga Kampung Kedayon, RT07 RW02, Kemanisan, Curug, Kota Serang, masih diselidiki pihak Satlantas Polres Serang.
Pengakuan sang sopir, Entus, sebelum kendaraannya terjun ke jurang, ia sempat mengubah persneling gigi dari gigi satu ke gigi dua. Saat perpindahan itu kondisi jalan yang bergelombang membuat kendaraan yang penuh sesak anak-anak itu oleng ke kiri.
Baca Juga : Bawa Puluhan Anak, ‘Odong-odong’ Nyemplung, Satu Anak Tewas
“Kalau terjun sih enggak, cuma orangnya doang pada jatuh. Motornya nyangkut pohon,” ujar Entus kepada wartawan setelah memberikan keterangan kepada Satlantas Polres Serang, Selasa (22/12/2015).
Kondisi jalan saat peristiwa terjadi, diakui Entus dalam kondisi lengang. Tidak ada kendaraan yang menyalip motor roda tiga jenis Tossa yang sedang dikemudikannya. “Emang jalan ada gelombang, saya udah nengah. Keadaan sepi. Ada mobil tapi jauh. Ngebanting gitu,” papar pria yang mengaku baru saja akan menjadi calon ayah ini.
Ia juga mengakui bahwa dirinya baru mengendarai kendaraan pengangkut sayur dan buah itu sebanyak dua kali. “Saya sudah minta izin ke Pak RT dan Pak Lurah, kendaraan ini saya buat usaha angkut buah dan sayur.” (Wahyudin)